Lagi-lagi dia menjadi orang pertama yang memberiku ucapan selamat ulang
tahun. Aku pada akhirnya terbiasa dengan perhatian yang ia berikan. Kadang ia
mengecup keningku penuh cinta saat aku bangun dari tidur. Atau ia menungguku di
ruang tengah sembari menonton berita olahraga. Dan kali ini, ia memiliki cara
lain yang belum pernah ia lakukan sebelumnya: mengirimkan pesan dari ponsel
kunonya.
met ultah, cantik. smg pjg umur & tcapai apa yg
dicita2kan.
Aku sebenarnya tak terlalu menspesialkan tanggal kelahiranku itu. Hanya tanggal
yang harus kuingat setiap kali mengisi biodata. Tapi aku tak ingin membuatnya
kecewa atas sikapku yang tak terlalu peduli dengan tanggal lahirku sendiri. Terlebih,
aku merasakan kehangatan cinta yang ia berikan untukku lewat rutinitasnya
tersebut.
Segera saja aku bangkit dari kasur empukku. Kuhampiri ia yang kini
sedang asyik menatap Wave of Love kesayangannya. Matanya yang sayu seolah
menjadi jawaban atas kekeliruan yang ia buat pagi ini.
“Terlalu cepat, Yah. Ulang tahunku baru besok,” kataku lembut di
telinganya. Baru kali ini aku mengingat dengan baik ulang tahunku.
sweet ;)
ReplyDelete